IDN Global yang diwakili oleh VP Public Relation Salut Muhidin dan VP Migrant Worker Nathalia Widjaja dalam bulan Agustus 2024 ini telah berprtisipasi aktif dalam mendukung program IOM sebgai upaya kolaboratif untuk meningkatkan perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri, terutama dalam situasi krisis.
Acara pertama dilakukan pada tanggal 6 Agustus, IDN Global menjadi peserta Focus Group Discussion (FGD) yang bertujuan mengumpulkan masukan terkait pemanfaatan modul pelatihan dan toolkit Migration in Crisis (MICIC). Diskusi ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan terutama OMS-Organisasi Masyarakat Sipil dan berfokus pada mempersiapkan WNI dalam menghadapi situasi darurat di luar negeri. Partisipasi IDN Global dalam FGD ini sangat penting karena memberikan perspektif komunitas diaspora dan organisasi masyarakat sipil terkait tantangan yang dihadapi oleh migran dalam krisis.
Melanjutkan hasil FGD, pada tanggal 27 Agustus, IDN Global kembali berpartisipasi dalam kegiatan mock-up training yang dirancang untuk menguji coba modul pelatihan perlindungan WNI sebelum, selama, dan setelah krisis. Pelatihan ini menekankan pentingnya peran Organisasi Masyarakat Sipil, termasuk IDN Global, dalam mempersiapkan dan melindungi WNI di luar negeri. Peserta pelatihan mendapat kesempatan untuk belajar tentang berbagai pendekatan dan strategi dalam memberikan bantuan dan rujukan yang tepat kepada WNI yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat.
"Modul MICIC ini penting sekali, karena paling tidak dapat dijadikan acuan standar bagi kita saat suasana krisis bencana alam atau perperangan di tempat kita merantau. Hanya saja perlu diperhatikan aspek-aspek khusus di tiap wilayah, karena kadang ada perbedaan dalam bentuk aturan atau situasi geopolitik", ujar VP Public Relation Salut Muhidin.
Program MICIC sendiri lahir dari upaya global untuk mengurangi kerentanan migran dalam situasi krisis. Sejak tahun 2011, IOM sebagai bagian dari PBB telah menggelar diskusi untuk pendekatan yang lebih baik terkait masalah ini. Pedoman MICIC ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan upaya pemulihan bagi migran yang terjebak dalam situasi krisis. Khususnya bagi Indonesia, kelompok migran yang rentan termasuk pekerja migran, diaspora, pelajar, dan pekerja sektor swasta di luar negeri. IOM saat ini tengah mengembangkan materi peningkatan kapasitas untuk organisasi masyarakat sipil Indonesia, organisasi diaspora, dan jaringan terkait lainnya.
Partisipasi IDN Global dalam program ini merupakan langkah penting dalam memperkuat perlindungan bagi WNI di luar negeri, serta mendukung upaya internasional untuk mengurangi kerentanan migran dalam situasi krisis. (SM)
Comments