Pelatihan Gratis Bersertifikat Bagi Caregiver PMI

Dalam upaya meningkatkan kompetensi caregiver PMI agar siap bekerja sesuai dengan negara penempatannya, Indonesian Diaspora Network (IDN) Global bekerjasama dengan Alzheimer's Indonesia (ALZI) akan mengadakan pelatihan gratis bersertifikat kepada para caregiver PMI.

"Setiap pekerjaan tentunya membutuhkan kompetensi, termasuk di antaranya adalah para PMI yang bekerja sebagai caregiver lansia. Sehingga kami berharap program pelatihan caregiver lansia oleh IDN Global dan LAZI ini nantinya dapat menambah bekal pengetahuan bagi para PMI caregiver lansia saat bekerja," ujar Presiden IDN Global Kartini Sarsilaningsih saat memberikan sambutan pembuka dalam acara webinar bertajuk “Kenali Demensia, Bekal Dasar Trampil Menjadi Caregiver Lansia” pada Jumat (17/2) secara daring yang diselenggarakan oleh IDN Global Divisi PMI dengan Alzheimer’s Indonesia (ALZI).

Dalam acara ini, para peserta yang mayoritas diikuti oleh PMI caregiver dari berbagai negara ini turut diminta untuk mengisi survei atas keikutsertaannya dalam pelatihan gratis bersertifikat ini.

Berkaitan dengan lansia, Head of Education Department Alzheimer’s Indonesia (ALZI) Chapter Doha Dr. Kennia memberikan penjabaran bahwa kerap ditemui gejala Demensia pada kaum lansia, khususnya adalah gejala Alzheimer. Gejala Alzheimer ini munculnya bertahap yakni diawali dengan gangguan daya ingat jangka pendek, kemudian diikuti dengan penurunan fungsi kognitif (komunikasi, berfikir dan disorientasi).

“Namun kondisi ini bukan normal karena penuaan. Kita bisa lihat lansia di atas 65 tahun ada yang masih aktif bekerja dan berkomunikasi dengan baik. Jadi jangan maklum dengan adanya pikun,” imbuh Dr. Kennia.

Dr. Kennia mengatakan ada 12 faktor yang berpotensi menyebabkan demensia. Beberapa di antaranya adalah sering rebahan atau tidak produktif, perokok aktif atau pasif, mengonsumsi alkohol, jarang bersosialisasi, obesitas dll. Kendati demikian, Dr. Kennia mengatakan gejala demensia ini juga dapat dicegah. Yakni dengan menerapkan 5 hal yang kerap dikenal dengan sebutan CERDIK ; Cek kesehatan rutin, Enyahkan rokok, Rutin olahrga, Diet seimbang, Istirahat cukup dan Kelola stres.

Apabila terdapat gejala yang timbul dan berpotensi sebagai Alzheimer, Dr. Kennia mengatakan langkah pertama yang harus dilakukan tentunya dengan memeriksakan diri ke dokter. Apabila ditemui gejala demensia, lansia dirujuk ke dokter spesialis syaraf/ geriatri untuk mendapatkan kepastian diagnosis, deteksi serta faktor resikonya. Kemudian bagi keluarga yang mendampingi dapat bergabung dalam komunitas ALZI untuk mendapatkan dukungan serta layanan edukasi.

Berdasarkan penelitian Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk lansia di Indonesia pada tahun 2021 mencapai 10% atau 29,3 juta dari total jumlah penduduk Indonesia. Sementara itu, WHO (World Health Organization) memprediksikan bahwa pada tahun 2030, 1 dari 6 orang di dunia merupakan lansia, sehingga kedepannya diprediksikan akan semakin banyak kebutuhan caregiver pendamping lansia yang terampil dan kompeten. (IDN Global)

 

 

berita terkait

Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri Republik Indonesia tahun 2022
05 Januari 2022

Bismillahirrahmanirrohim
Assalam..

Baca Selengkapnya
Kelas Bahasa Inggris Online di SDN 014 IKN Nusantara
22 Juni 2023

Bersamaan dengan pelaksanaan lanjutan program Buku Jendela Dunia IDN Global d..

Baca Selengkapnya
Newsletter Special Edition 10 Tahun Gerakan Diaspora Indonesia
31 Juli 2022

Newsletter IDNG Vol.34/Juli 2022

Halo rekan-rekan ..

Baca Selengkapnya